KANJENG TRONIK..Reparasi VIDEO AUDIO DLL JENGGIK TERARA LOTIM NTB

Sabtu, 01 November 2014

PIN PROTEKSI TV SHARP II



SHARP
DUNTKD746WE, 14E25, IXB855WJZZ, BSC25-2631S/FA122WJ-B, WA216WJZZ, LA78040N, STR-W5453A, AN17823A
Proteksi 1 : Pin7 IC801, AC-detector, nilai normal tergantung setting 3V+ atau 0V, default 3V+, D1002 zener 12V dari output 15V sekunder smps.
Proteksi 2 : Pin63 IC801, protek utama, normal 3V+, D1005 sensor 16V, D204 sensor 5V, D203 sensor 33V, D605 sensor 180V, D608 sensor X-ray/ABL, Q603 sensor heater/X-ray.

DUNTKE134WE, 14R20D2, IXC245WJN4Q, BSC25-0216F/FA135WJZZ, WA216WJZZ, STV9302B, STR-W5453A, LA42031
Proteksi 1 : pin64 IC801, AC-detector, nilai normal tergantung setting 3V+ atau 0V, default 3V+, D1002 zener 12V dari output 15V sekunder smps.
Proteksi 2 : Pin63 IC801, protek utama, normal 3V+, D1008 sensor 5VA, D1005 sensor 5VB, D203 sensor 30V, D605 sensor 180V, D604 sensor heater/X-ray, D608 sensor ABL, Q603 sensor heater/X-ray.
Varian : 21EF250MK2

DUNTKC911WE, 51WF200, IX1226WJ, M61260, FA0132WJ, WA165WJ, AN15524, STR-W6753, AN17823A
Proteksi 1 : pin6 IC1001, AC-Detector, nilai normal tergantung setting (ADC), D1010 sensor 16V sekunder smps.
Proteksi 2 : pin7 IC1001, protek utama, nilai normal 4V6, D605 sensor 180V, D608, Q603 sensor heater/X-ray, D203 sensor 33V, D1091 sensor 9VB.

DUNTK9988WE, 14GT15, 14GT20, IX3368CEN1, TDA8357, Z0140PE, F0193PE, TDA7056A
Proteksi : pin8 IC801, protek utama, normal 3V2, D609 sensor 8VB, D606 sensor ABL/X-ray, D614, Q603 sensor heater/X-ray, D613 sensor 180V, D752 sensor 5VB, D504 sensor 16VB audio, D502, D503 sensor vertikal.
Varian :


Sirkit protektor Sharp 20R200 dengan IX3098
 
Sharp 20R200 dengan ic program IX3098 dan chroma M52340 merupakan model lama, tetapi kadang masih ada yang masuk ketempat service .
  • Model ini untuk masuk ke service mode menggunakan sebuah switch (S1006) yang lokasinya ada dibagian belakang main-pcb dekat tuner yang terhubung ke pin-37 ic program. Untuk masuk ke service mode maka posisi switch dipindah ke “service” untuk menshort pin-37 ke ground.
  • IC program mempunyai pin-protek input pada pin-38, dimana pada kondisi normal tegangannya adalah “nol”. Untuk melumpuhkan protektor maka pin-38 dapat dishort langsung ke ground
  • Sirkit protektor berhubungan dengan tegangan heater dari flyback
 
Ada 3 macam kondisi yang dapat menyebabkan protektor aktip bekerja, yaitu
  • Pertama adalah X-ray protektor yang akan aktip jika tegangan flyback melebihi normal. Jika tegangan flyback over maka akan menyebabkan tegangan heater juga ikut naik sehingga menyebabkan zener diode D610 tembus dan pin-protek mendapat tegangan “high”
  • Kedua protektor yang akan aktip jika tegangan heater drops atau hilang disebabkan antara lain misalnya karena flyback rusak, bagian horisontal problem, atau def yoke short. Tegangan heater yang drops atau hilang akan menyebabkan kolektor transistor Q603 ada tegangan “high”. Normal tegangan pada kolektor Q603 adalah “nol”
  • Ketiga (hal ini masih tanda tanya bagi kami) adalah problem ic memori
 
Pengalaman 1.
  • ·Seorang teman teknisi pernah menjumpai kesulitan (bertanya kepada kami) dengan masalah protek pada model ini. Sirkit protektor diperiksa tidak ada masalah. Memori sudah diganti.
  • Ternyata problem disebabkan karena Vcc ic program sedikit drops.  Penyebabnya adalah kapasitor bypass pada jalur Vcc 5v sedikit short (bocor)
 
Pengalaman 2.
  • Ini pengalaman kamisendiri. Setelah pesawat di “power” - sebentar kemudian lampu indikator hijau akan berubah menjadi merah dan berkedip-kedip
  • Tetapi di-power  lagi – led hijau akan meyala lagi sebantar – dan kemudian berubah menjadi merah dan berkedip-kedip lagi
  • IC memori maupun sirkit protektor tidak ada masalah. Bahkan sirkit protektor sudah dilumpuhkan.
  • Anehnya ketika switch S1006 pada dipindah pada posisi “service”, pesawat dapat hidup normal – lampu indikator hijau nyala terus. Dan kalau switch dikembalikan ke posisi normal – led merah akan kedip-kedip kembali
  • Setelah pusing tujuh keliling 2 hari diubek - ternyata problem hilang sendiri ketika kami lakukan re-solder pada X-tal osilator ic program.
 

Sirkit protektor SHARP dengan IXA319WJ (chroma M61262)

Sirkit protektor Sharp yang menggunakan mikrokontrol IXA319WJ mempunyai 3 buah input, yaitu
  1. Protektor input pin-7 - normal tegangan “high”
  2. AC det input pin-6 - normal tegangan “high”
  3. AC 50/60 input pin-15– normal tegangan “high”
1. Protektor input pin-7 – digunakan untuk mendeteksi tegangan-tegangan :
Tegangan sampling
Sensor
Protek aktip bekerja
33v TUNER (pin-BT)
D203*
Aktip jika tidak ada tegangan 33v
5v TUNER (pin-HB/LB)
D204*
Aktip jika tidak ada tegangan 5v
9v output dari IC601 (7809)
D1091*
Aktip jika tidak ada tegangan 9v
ABL.1
D601*
Aktip jika R604 atau R605 open
ABL.2
D610*
Aktip jika R601, R603 open atau C601 short
Tegangan 180v
D607*
Aktip jika tidak ada tegangan 180v
X-ray protektor
Q603
Aktip jika tegangan flyback naik. Normal tegangan basis “0v”. Untuk melumpuhkan protektor ini paling mudah adalah men-shortkan basis-emitor transistor tsb.
(*) untuk melumpuhkan maka diode dilepas.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar